Jakarta International Velodrome

“”Pembangunan stadion balap sepeda atau velodrom di Rawamangun, Jakarta Timur, berjalan lebih cepat dari yang direncanakan. Saat ini, para pekerja sedang menyelesaikan pembangunan trek sesuai standar Persatuan Balap Sepeda Internasional (UCI). Direktur Proyek Velodrom, Iwan Takwin, mengatakan, pembangunan sudah berjalan 90,88 persen. "Pembangunan berjalan lebih cepat 8 persen dari target," ujarnya dalam kunjungan World Press Brieifing di Velodrom Internasional Jakarta, di Rawamangun, Selasa, 3 April 2018. Saat ini, pekerja sedang membuat landasan dasar kayu pada trek balap sepeda. Lintasan balap sepeda sepanjang 250 meter dirancang oleh Ralph Schumann dari Jerman, yang berpengalaman membuat velodrom Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Direktur Utama Jakarta Propertindo, Satya Heragandhi, menjelaskan, lintasan balap sepeda dibuat menggunakan kayu siberian cyprus. Pengerjaannya dilakukan oleh 14 tenaga kerja asal Inggris. Mereka bekerja sejak pekan lalu. Pembangunan trek velodrom ditargetkan selesai akhir April ini. "Pekerja asing didatangkan khusus untuk membuat rek velodrom karena kami belum berpengalaman membuat lintasan dengan standar internasional. Para pekerja asing bekerja dengan tingkat akurasi yang tinggi. Mereka bekerja sangat rapi. Hal itu menjadi bagian penilaian agar velodrom mendapat sertifikat dari Persatuan Balap Sepeda Internasional," tutur Satya. Impor kayu siberian cyprus dari Jerman sangat penting terkait proses sertifikasi dari UCI, sebagai syarat menggelar kompetisi balap sepeda pada Asian Games. Karena didatangkan dari Eropa, kelembapan kayu harus dipertahankan pada angka 70 persen. Oleh karena itu, PT Jakarta Propertindo, selaku penanggungjawab pembangunan, memasang alat khusus pada pendingin udara untuk memastikan kelembapan sesuai syarat yang diminta. Atap velodrom juga dirancang agar dapat terbuka dan tertutup otomatis mengikuti peningkatan kelembapan udara. UCI akan datang pada Mei untuk melakukan sertifikasi. Mulai bulan depan, lintasan balap sepeda juga akan dipakai latihan tim nasional balap sepeda disiplin trek Indonesia. Adapun pembangunan fasilitas pendukung seperti ruang ganti atlet dan relaksasi, sudah selesai. Pekerjaan akhir adalah penyelesaian kawasan yang direncanakan mulai dikerjakan pada Juni.

—HRS/DNA (4 April 2018) "Velodrom Lebihi Target" Kompas. hal 28